Selasa, 25 Maret 2014

About Beloved Friend

orang ini udah buat aku tersenyum disaat aku sedih , dan dia udah mewarnai hidupku , menemani aku nyuci juga. dia udah lebih dari kuanggap teman , dia kayak saudaraku sendiri. aku gak pengen jauh dari dia. aku berharap aku sama dia berteman untuk selamanya. dia selalu mengerti aku apayang aku inginkan dia pasti mengerti , dan temen curhat ku yang satu ini suka sekali sama yang namnay model,fotolah,fashionista bangetlah.. dia punya pacar namanya Ibad Abrorun Nafi anak surabaya. oh ya aku belum kasih tau namanya anak ini siapa? namanya itu Maulida Amalia Abida K. aku kadang merasa gak pantes sama dia kalo dia udah di depan kamera , aku malu soalnya aku gak bisa action yang bagus. aku harap aku bisa dekat sama dia untuk selamanya dan takkan jadi musuh...


Fun Fiction

I Will Kiss You (Part 3)

Cast:

Oh sehun

Hye Rin (kamu)

Park Chanyeol (Other Cast)

Kris (Other Cast)

Genre:School life, Romance, Fantasy (Mungkin).

Rating:tentuin sendiri

Author:Laila Fafirani

Perhatian dilarang utk copas ijin dulu sama author

Mian kalo garing dan semacamnya, tapi mungkin bakalan ada banyak part nya.doakan semoga otak ini diberi keenceran utk berpikir.Hwaiting!!

Happy Reading ^^.......

"kau?? Siapa kau dan kenapa kau bisa tau rumahku?? "

"itu tdk penting aku ingin memberitahumu sesuatu tp tdk disini" ajak org itu

"baiklah aku mau mengambil jaket dulu"

"cepatlah"

"eomma aku pergi sebentar ne"

"pulanglah sebelum jam 9 ne"

"ne eomma"

Depan rumah

"kau mau mengajakku kemana??"

"pegang tangan ku dan jangan berisik"

"ne"

Tiba-tiba saja mereka sudah sampai di suatu tempat

"ini dimana???"tanya hye rin

"ini dirumahku jangan berisik jika kakakku mendengarnya ia akan marah karena aku membawa org asing ke dlm rumah" "sebenarnya kau ini siapa??"

"perkenalkan nama ku Park Yuri dari keluarga Park"

"pemilik saham terbesar itu kan"

"ya benar yak to the point"

"ne"

"sebenarnya kris itu mengincarmu agar menjadi istrinya"

"MWO istrinya!? Wae??"

"agar kris bisa menjadi raja di golongan kami"

"raja?? Di golongan kami?? Apa maksudnya??"

"maksudnya, raja sebelum raja sekarang punya 2 anak berbeda eomma.istri pertama dan anaknya yg masih di dalam kandungan merasa terancam maka istrinya memutuskan utk turun ke bumi mendengar hal itu sang raja menunjuk patih kerajaan utk menemani istri dan anaknya di bumi sampai anaknya berumur 17 tahun"jelas yuri panjang lebar

"tapi kenapa kris mencari istri ??"

"karena jika golongan kami menikah dgn golongan manusia ia akan hidup abadi"

"bagaimana dgn istri ke-2 itu??"

"soal itu ia adalah eomma kris tetapi ia ada di kerajaan,sebenarnya ia telah meracuni sang raja agar ia dan selingkuhannya menguasai kerajaan dan menjadi raja hingga sekarang,hanya oarang tuaku termasuk aku yang tau.orang tua ku meninggal dibunuh orang suruhan raja aku ingin balas dendam"

"hm aku mengerti sekarang dan juga akan membantumu.tapi kris di sekolah orangnya pendiam"

"itu hanya penyamaran agar bisa lebih dekat dgnmu.Menurut informasi yg ku dapat anak raja dari istri pertama mempunyai tahi lalat dibagian leher"

"MWO!? Tahi lalat di bagian leher apakah Oh Sehun namjachinguku??"Batin hye rin

"apakah kau juga satu sekolah dgn ku??"

"ne tapi berbeda kelas aku pindah saat kris juga pindah ke sekolahmu"

"jadi kau mengikutinnya???"

"bisa dibilang begitu"

"sepertinya kau menyukainya"

"kalau itu.."

"jangan bohong aku bisa melihat dari matamu"

"baiklah baiklah kau menang aku memang menyukainya.dari kecil aku sering bermain dengannya"

"kalau dilihat-lihat kau dan kris terlihat cocok"

"gomawo pujiannya.Dan juga anak istri pertama ditakdirkan utk membunuh istri ke-2 dan selingkuhannya yg sekarang menjadi raja"

"hmm aku pernah lihat namjachinguku mempunyai tahi lalat di bagian leher namanya Oh Sehun"

"Aku lupa memberitahumu bahwa yg ditakdirkan membunuh raja adalah namjachingumu, Oh Sehun.Ia akan membunuh raja pada saat umurnya 17 tahun dan saat bulan purnama berlangsung" "MWO!? Beberapa bulan lagi ia akan berusia 17 tahun, tapi kenapa pada saat bulan purnama??"

"karena pada saat bulan purnama kekuatan kami akan melemah" "tapi bukankah sehun golongan kalian??"

"sehun itu belasteran ibunya dari golongan manusia dan menikah dengan seorang raja dari golongan kami"

"oh iya aku pernah melihat kris dgn sayapnya di atap sekolah" "memang benar golongan kami memiliki sayap"

"aku mengerti, bisakah kau mengantarku pulang aku tidak tau didaerah ini dan juga eomma pasti akan khawatir"

"rupanya kau sangat menyayangi eommamu itu ya"

"karena hanya eomma dan sehun lah yg kupunya sekarang, appaku meninggal saat umurku 11tahun"

"mianhae"

"gwenchana"

"aku akan mengantarkanmu pegang tangan ku"

Dalam sekejab mereka sudah sampai di depan rumah hye rin "pertemuan kita sampai disini, kita akan bertemu di sekolah, annyeong!!"

"ne, annyeong"

Sekolah

"hye rin~a bogoshipo.Give me morning kiss ^3^" pinta sehun dengan melakukan aegyo

"apakah aku harus memberitahu soal kemarin"batin hye rin karena merasa tidak ada jawaban dari hye rin ia melambaikan tangannya di depan wajah hye rin

"hei kenapa kau melamun??" Namun hye rin masih melamun, tanpa basa basi sehun mengecup bibir hye rin sekejap dan membuat hye rin terbangun dari lamunannya

"hei apa yg kau lakukan sehun~a??"

"menciummu kau dari tadi melamun"

"mianhae"

"kenapa harus minta maaf apa ada yg salah??"

"ani hanya saja aju tidak ingin kehilanganmu" Sehun menarik hye rin kedekapannya yg hangat

"Aku tidak akan pernah utk melepaskanmu"bisik hye rin

Pulang sekolah

"Hye rin~a⊙·⊙"

"hei kenapa kau melihatku seperti itu hah?" ucap hye rin dan menjitak kepala sehun

"aww kenapa kau mentijakku??"

"karena kau jelek wek:p"

"jika aku jelek kenapa kau menyukaiku??"tanya sehun Mendengar pertanyaan dari sehun, hye rin merasa terpojokkan "kenapa kau gugup??"

"aku tidak gugup hanya merasa terpojokkan"

Namun sehun tak mendengar kata2 hye rin yg terakhir ia malah mendekatkan wajahnya ke hye rin

Kini wajah mereka hanya berjarak 5cm.

Mendapat perlakuan seperti itu tiba2 tubuh hye rin rasany membeku sulit utk digerakkan ia hanya bisa menutup matanya dan mungkin wajahnya sudah memerah. Dan.

FF kpop 2

title:Diary Hyera
author:adelia puspita ayu a.k.a angelina watson
genre:romantic,school life,other~~
cast:
-lee hyera
-huang zi tao
-zhang yixing
-kim jong dae,other~~
lengst:chapterd (diposting setiap weekend)
note:Meskipun typo bertebaran dimana-mana dan alurnya sangat gaje tpi sya mohon tidak MENCOPAS HASIL KARYA SAYA.BUDAYAKAN INDONESIA KREATIF.Mianhe klo kta"nya kasar+kebanyakan
~HAPPY READING~
[CHAPTER 2]
"sudah selesai pak"ucap hyera yg menyerahkan spidol kepada sasaengonim jongin
"wahh,,kamu hebat,bisa menyelesaikan soal" ini dengan begitu cepat,benar semua pula"puji sasaengonim jongin
"gamsahamnida pak"jawab hyera sambil membungkukan badannya yg kemudian pergi ketempat duduknya sendiri
^TAO POV^
apa???gadis aneh itu,tidak mungkin ia bisa menyelesaikan soal ini.sungguh tidak masuk akal pasti ia sengaja mempermalukanku didepan semua murid,awas saja kau hyera akan ku balas kau istirahat nanti.
^TAO POV END^
‪#‎Istirahat‬
"sini ikut aku"ucap tao yg langsung menarik tangan hyera dengan paksa
"lepaskan tao-shi,kau ingin bawa aku kemana?"tanya hyera sambil mencoba melepaskan tangannya
"tak usah banyak bicara kau"bentak tao yg menghentikan semua pertanyaan bodoh hyera
‪#‎DiTamanBelakangSekolah‬
"lepaskan tao-shi"rengek hyera yg merasa kesakita dengan genggaman tao
"sudah ku lepaskan.puas kau"bentak tao yg langsung melepaskan tangan mungil hyera
"untuk apa kau membawaku kesini"tanya hyera sambil memegang pergelangan hyera karena kesakitan
"apa kau menginginkan ini?"ucap tao sambil memegang buku diary hyera
"bukuku,kembalikan buku itu tao-shi"ucap hyera sambil meraih buku diarynya dari tangan panjang tao
"jika kau mau ini,cium aku dulu"pinta tao sambil mengeluarkan smirk jahatnya
"tidak!!aku tidak akan pernah menciumu.kembalikan bukuku tao-shi"jawab hyera yg lama kelamaan kesal akan tingkah tao
"baiklah kau begitu,akan ku bacakan semua isi didalamnya di hadapan semua siswa sekolah"ucap tao yg mencoba mempermainkan hyera
^HYERA POV^
Apa yg harus kulakukan sekarang?seandainya saja ada oppa chen yg menghalangi semua kejadian ini tapi itu mustahil ia saja tidak mengenalku mana mungkin akan mencegah kejadian ini,lalu apa yg harus kulakukan?itu buku diary kesayanganku apapun akan ku lakukan demi buku diary itu.
^HYERA POV END^
"hey gadis aneh kenapa kau melamun??apa kau tidak ingin melakukannya?baiklah kalau begitu,akan ku bacakan semua isinya didepan semua siswa"ucap tao yg kemudian pergi perlahan-lahan meninggalkan hyera
"tunggu!!!akan ku lakukan permintaanmu tetapi setelah itu kembalikan buku diaryku"ucap hyera dengan nada pasrah yg membuat langkah tao berhenti seketika
"kalau begitu berikan aku adegan yg terbaik"ucap tao yg langsung menghampiri hyera
^HYERA POV^
ya tuhan,apa yg kukatakan tadi?aku tidak mungkin melakukan ini,aku tidak mungkin berciuman dengan seseorang yg sangat aku benci.seandainya ada oppa chen disini,ahh sudah tidak usah pikirkan itu yg penting ada saja orang yg menghalangi kejadian ini saja sudah cukup.Aigoo ia sudah mendekat apa yg harus kulakukan sekarang?
^HYERA POV END^
^TAO POV^
Gadis aneh ini ternyata benar-benar mudah sekali ditipu,padahal kan aku hanya berpura-pura saja tetapi ia anggap serius tapi tak apalah bagaimana pun juga aku akan melakukannya cepat atau lambat.
^TAO POV END^
Dan perlahan-lahan tao berjalan kearah hyera hingga tak ada lagi jarak diantara kedumya da ketika bibir tao dan hyera bersentuhan tiba-tiba saja datang lay yg mencegah kejadian tersebut.
"lee hyera!!hentikan itu"teriak lay dengan nada latang dari kejauhan yg sambil berari kearah keduanya
"hentikan hyera"ucap lay yg sambil menarik tangan hyera kebelakang badannya
"beraninya kau melakukan ini kepadan"bentak lay dengan nada marah
"aku yg melakukannya?apa aku sudah gila ingin mencium gadis aneh disekolah ini?"tanya tao sambil mengeluarkan smirk jahatnya
"tapi jelas-jelas kau tadi ingin menciumnya"jawab lay yg membela hyera
"aku memang ingin menciumnya tapi ia yg menginginkanya terlebih dahulu"ucap tao sambil menunjuk hyera dibelakang badan lay
"apa benar yera kau yg ingin melakukannya?jawablah dengan jujur hyera"tanya lay sambil memegang bahu hyera
"be..be..benar oppa,aku yg ingin melakukannya tapi itu semua aku lakukan demi buku diaryku yg diambil dia"jawab hyera dengan nada pelan sambil menundukan mukanya
"tapi jika hanya karena buku diarymu kenapa kau ingin melakukannya?apa kau diancam olehnya?"tanya lay lembut
"iya benar oppa,aku melakukannya karena aku diancam oleh dia"jawab hyera yg sambil menunjuk tao
"mwo???aku tidak mengancamnya ia sendiri yg ingin melakukannya demi buku tidak berguna ini.Dasar gadis aneh bisanya hanya mengarang-ngarang yg tidak jelas saja"ucap tao yg memutar balikan fakta
"diam kau!!"bentak lay ke tao
"apa ancaman yg ia berikan kepadamu hyera?"tanya lay lembut
"ia mengancam jika aku tidak menciumnya semua isi didalam buku itu akan dibacakan di depan semua siswa maka dari itu aku rela menciumnya"jawab hyera dengan nada pelan
"sungguh keji kau tao-ah,kembalikan buku punyanya"ucap lay kepada tao dengan nada kasar
"ambil buku ini yg sama sekali tidak berguna"ucap tao sambil menyerahakan buku diry milik hyera
"apa kau bilang?? tidak berguna kau!!!!~~
PRAKK..
dan secara tiba-tiba lay menmpar pipi tao sangat keras hingga membuat tao ikut tersulut emosinya.
TO BE CONTINUE..
Gimana chapter keduanya?? tambah gaje ya?? memang maklum authornya masih amatiran dan jangan lupa tinggalkan L + C untuk chapter selanjutnya dan free tag silahkan yang mau ngetag

FF KPOP

Destiny (Chapter 6) : Don't Go
Author:HA Salimah
Genre: Romance, School life
Cast: Park Chanyeol
Jung Haenim
Other EXO members
Rate: T
Lenght: Chaptered
Chapter Sebelumnya.
Haenim melakukan test untuk beasiswa ke Australia, dan ia lulus test tersebut. Namun Chanyeol merasa tidak senang karna akan di tinggal oleh Haenim selama 4 tahun.
***
Setelah 3 bulan berlalu. Wajah Chanyeol mulai cemberut mengingat bulan ini Haenim akan berangkat ke Australia.
'bulan ini adalah bulan yang akan menyedihkan, kenapa ia harus pergi? Haenim, berdiam lah di Seoul bersama ku' benak Chanyeol. Ia pasti merasa sangat sedih karna lusa adalah hari keberangkatan Haenim ke Australia.
****
Chanyeol berjalan dengan wajah sedih menuju kelasnya, saat sampai di kelasnya ia melihat Haenim sedang di kerubuni oleh banyak siswa.
''Haenim kau akan empat tahun disana?'' tanya Suho, ''apa kau akan bawakanku oleh-oleh?'' tanya Baekhyun, ''jangan tinggalkan aku di sini'' ucap Lay.
Haenim sangat populer karna beasiswanya itu. 'mungkin dia melupakanku' benak Chanyeol. ''hey Chanyeol, lusa aku akan berangkat ke Australia, dukung aku ya'' ucap Haenim.
Chanyeol hanya tersenyum pada Haenim. Haenim bingung dan ia mengguncang tubuh Chanyeol , ''hey! Bangun! Kau dengar aku?'' ucap Haenim.
''Aku dengar, bisa kah kau di sini saja denganku?'' ucap Chanyeol.
''tidak! Aku harus ke Australia'' ucap Haenim.
''kumohon, tetap lah di Seoul denganku , ya Haenim? Jung Hae Nim, jebal'' mohon Chanyeol pada Haenim, namun Haenim menggeleng.
Haenim meninggalkan Chanyeol tanpa sepatah kata, hanya menggeleng. Hati Chanyeol memulai proses hancur. Walau Haenim belum berangkat ke Australia. Chanyeol benar-benar berfikir telah kehilangan Haenim.
****
Saat jam istirahat, Chanyeol duduk bersama Haenim dan Sehun. Hanya Chanyeol lah yang menunjukkan wajah menyedihkan.
''hey Haenim, jadi aku sendiri di rumah?'' tanya Sehun pada Haenim.
''ne, maafkan aku ya oppa'' ucap Haenim sambil mencubit pipi Sehun.
''itu sakit tau! Kau mencubitku, dan meninggalkanku selama 4 tahun, menyebalkan'' ujar Sehun sambil mengusap pipinya.
''Jung Hae Nim'' ucap Chanyeol.
''mwo?'' tanya Haenim.
''saat kau kembali ke sini setelah 4 tahun, aku akan berada di bandara, aku akan menjadi namja pertama yang kau kenal di bandara itu. Aku berjanji'' ucap Chanyeol sambil menatap Haenim.
''kau telah berjanji, kau harus menepatinya, ok?'' ucap Haenim lalu menunjukan jari kelingking, ''ok'' Chanyeol pun menjulurkan jali kelingkingnya dan mereka telah mengikat janji Chanyeol.
''terima kasih Chanyeol, jadi aku tidak perlu menjemput Haenim saat ia pulang kan?'' ucap Sehun.
''ya! Biarkan aku yang jemput ia, kau istirahat saja di rumah dan tunggu kami'' ucap Chanyeol.
Sehun terlihat sangat senang dan dia mulai ber aegyo.
****
Hari ini Haenim akan berangkat menuju Australia. Ia akan berangkat pada malam hari, jadi masih ada waktu untuk Chanyeol bersama Haenim.
Chanyeol pergi ke rumah Haenim untuk mengajak Haenim berjalan-jalan.
~ting tong~
''ne, sebentar'' teriak seseorang dari dalam rumah. Lalu orang itu membuka pintu rumah itu.
''Chanyeol? Apa yang kau lakukan?'' tanya Haenim.
''hey Haenim, apa kau telah selesai menyiapkan barang-barangmu? Kuharap begitu, karna aku ingin jalan-jalan bersamamu'' ucap Chanyeol. Haenim mengangguk lalu memakai sepatu dan pergi memasuki mobil Chanyeol.
''kita mau kemana?'' ucap Haenim. ''aku ingin mengajakmu ke Namsan tower, aku telah memiliki gembok cinta kita, lihat ini'' ucap Chanyeol sambil menunjukan gembok warna merah muda berbentuk hati yang bertuliskan 'ChaNim Chanyeol+Haenim 4Ever' . Haenim tersenyum dan langsung mencium pipi Chanyeol.
****
Mereka sudah sampai di Namsan Tower, Chanyeol mencari tempat untuk menaruh gembok itu , dan akhirnya ia menemukannya, ia pun memasang gembok itu dan melempar kuncinya.
''Haenim ayo kita berfoto di sini'' ucap Chanyeol memanggil Haenim.
Mereka pun berfoto untuk yang terakhir selama 4 tahun. Chanyeol mulai meneteskan air mata, Haenim melihat Chanyeol menangis.
''hey ayolah hanya 4 tahun'' ucap Haenim.
Chanyeol menatap langit, lalu berkata, ''hidup ini menyebalkan ya?'' , Haenim mengangguk dan mengikuti menatap langit.
Chanyeol menatap Haenim, lalu menggandeng tangan Haenim dan menunjukkan tampang 'ayo kita pergi' , Haenim pun mengikuti Chanyeol pergi ke tempat parkir.
''pesawat itu akan terbang jam berapa?'' tanya Chanyeol di mobil. ''ehmm'' Haenim langsung melihat jam tangannya ''3 jam lagi, ayo kita ke rumahku dan mengambil koperku, lalu pergi ke bandara'' ujar Haenim, Chanyeol mengangguk dan melajukan mobilnya menuju rumah Haenim.
****
Setelah mengambil koper dan barang-barang lain di rumah Haenim. Mereka langsung pergi ke Incheon International Airport. Sebenarnya Chanyeol sangat malas melajukan mobilnya menuju bandara itu, namun apa yang bisa ia lakukan? Ia harus mengantar Haenim ke bandaraan walaupun itu akan sangat menyedihkan.
Saat sampai di bandara Incheon, Chanyeol terus menggenggam tangan Haenim, ia tidak ingin melepaskan Haenim.
''Chanyeol, lepaskan genggaman mu ini'' ucap Haenim. ''anniyo, aku tidak akan melepaskanmu'' ucap Chanyeol, ''tapi ingin ke toilet! Apa kau ingin mengikuti ku ke toilet hah?'' omel Haenim pada Chanyeol. Mendengar itu Chanyeol melepas tangan Haenim dan menunggu.
Setelah Haenim keluar dari toilet mereka pergi menuju tempat untuk check in. Saat sampai di depan tempat itu Chanyeol menggenggam kedua tangan Haenim, ia mulai meneteskan air matanya.
''aku telah menangis dua kali hari ini'' ucap Chanyeol. ''tak apa, tapi jangan habiskan air mata itu untukku, dan ingat! Kau punya janji padaku, jadilah namja pertama yang ku kenal saat aku kembali, ok?'' ucap Haenim. ''ok!'' balas Chanyeol yang langsung mencium bibir tipis milik Haenim. Setelah itu Haenim pergi dan meninggalkan Chanyeol selama 4 tahun.
'tenang saja aku akan menepati janjiku' benak Chanyeol lalu pergi menuju mobilnya dan pulang dengan menangis.
****
eittss tenang ini bukan ending
Next Chapter
4 tahun telah berlalu Chanyeol telah menjadi artis yang terkenal dan Haenim adalah salah satu penggemarnya. Apakah Chanyeol akan menepati janjinya dengan ketenarannya itu? Atau melupakan Haenim? Tunggu Chapter selanjutnya ne ^^